AyoMedan.com - Medan, Dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-95, PUD Pasar Medan dan Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) Wilayah I Belawan serta Keluarga Besar Putra Putri Angkatan Laut (KBPPAL), melakukan kegiatan gotong royong di Pasar Kapuas, Sabtu (28/10/2023).
Gotong royong meliputi pengorekan drainase, dan membersihka tanaman liar di sekitaran Pasar Kapuas. Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno SE didampingi Kepala Cabang III Mahyudin Ginting, dan Ketua PPAL Wilayah I Medan, Kolonel (Purn) DPM Hutahaean, memimpin langsung kegiatan gotong royong ini.
Tampak juga hadir, Ketua II KBPPAL Pusat, Eko Aprihono, dan Ketua KBPPAL PD Sumut, Bernard Hutabarat serta Kepala Pasar Belawan, T Indrawansyah, para kepala pasar di jajaran Cabang III, Ketua Harian PPAL Wilayah I Medan Sarohman, Sekjen PPAL Wilayah I Medan Aman Pasaribu, Ketua Koperasi PPAL Wilayah I Medan M Sofyan, Sekretaris KBPPAL PD Sumut Mira Barus dan Bendahara KBPPAL PD Sumut Nella Nasution
Dalam kesempatan ini, Suwarno menyambut baik gotong royong ini. Sebab, seperti yang disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution saat membacakan pidato Menpora Ario Dito pada peringatan Sumpah Pemuda, merupakan momentum membangkitkan semangat kolaborasi dalam memajukan negeri.
Salah satu strategi paling ampuh adalah dengan tolong-menolong lintas generasi dan gotong royong lintas sektor. "Dapat dikatakan bahwa kegiatan hari ini adalah bentuk penerapan dari strategi membangkitkan semangat kolaborasi," ucap Suwarno.
Kedepan, sambung Suwarno, gotong royong ini tak hanya dilakukan sekali saja. Namun bisa dilaksanakan secara berkesinambungan. Dengan begitu, akan semakin menguatkan kolaborasi dan menjaga lingkungan tetap bersih.
"Kebersihan merupakan tanggung jawab kita bersama. Gotong royong ini merupakan salah satu tindakan dalam menjaga kebersihan," jelas Suwarno.
Sementara itu, Ketua PPAL Wilayah I Medan Kolonel (Purn) DPM Hutahaean berharap gotong royong ini dapat menumbuhkan dan menguatkan kesadaran masyarakat ikut menjaga kebersihan.
"Kita harap, jangan lagi masyarakat buang sampah sembarangan. Karena kalau lingkungan kita bersih, kan kita juga yang menikmatinya," tutur Hutahaean. A-Red)
