Notification

×

Iklan


Iklan



Ketua Permabudhi Sumut Minta APH Jaga Kondusifitas Saat Imlek dan Jelang Pemilu 14 Februari 2024

Senin, 12 Februari 2024 Last Updated 2024-02-12T09:55:43Z



AyoMedan.com - Medan, Ketua Permabudhi Sumut, Drs. Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B (foto) berharap perayaan hari raya Imlek dapat berlangsung aman dan lancar, apalagi waktunya mendekati pesta demokrasi (Pemilu) pada hari Rabu, 14 Februari 2024.


Sekretaris Komisi II DPRD Kota Medan ini juga berterimakasih kepada Aparat Penegak Hukum APH (TNI dan Polri) yang terus bekerja memberikan rasa aman dan nyaman kepada suku Tionghoa selama perayaan Imlek.


"Kita berharap selama perayaan Imlek, keamanan dan kenyamanan tetap terjaga, terkhusus saat hari raya kami saat ini,"kata Wong Chun Sen, Senin (12/02/2024) di Medan.


Selain itu, dimasa tenang menghadapi Pemilu, Wong juga berharap seluruh masyarakat Sumatera Utara, khususnya Kota Medan tetap solid dan bersatu dengan saling menjaga kekompakan meski pilihan berbeda.


"Masyarakat Sumut dan Medan tidak mudah terpancing isu isu yang tidak bertanggungjawab, yang bertujuan membuat kondusifitas dan keamanan ternodai," tandasnya.


Menyikapi tentang pembagian surat pemilih (surat undangan mencoblos), dimana masyarakat  banyak belum menerima sampai  H+2 ini. Banyak masyarakat yang belum mengetahui lokasi tempat pemilihan suara (TPS) pada Pemilu yang jatuh pada Rabu 14 Februari 2024, Politisi dari Partai PDI Perjuangan Kota Medan ini sangat menyayangkan.


"Dengan waktu yang mepet, diharapkan KPU Kota Medan dapat menurunkan tim untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat. Sebab, masih banyak yang belum mendapatkan lembaran C6. Tentang spanduk para calon anggota DPRD baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, DPR RI masih terlihat tebang pilih. Seharusnya pembersihan itu merata dan jangan ada pilih kasih," tegas Wong.


Begitu juga tentang lokasi TPS, sambung Politisi PDI Perjuangan ini, warga mendapat undangan untuk memilih, jarak tempat pemilihan suara (TPS) sangat jauh dari tempat tinggal warga tersebut.


"Padahal sebelumnya dari beberapa kali pelaksanaan pesta Demokrasi tidak pernah seperti itu, ada laporan sama saya TPS pemilih sampai berjarak 1 s/d 3 kilometer, sangat jauh dari tempat tinggal warga tersebut. Tentunya ini akan membuat warga heran dan  resah," ungkap Wong Chun Sen.


Terpisah, Ketua KPU Kota Medan, Mutia Atiqah saat diminta tanggapan tentang surat undangan (C6) melalui pesan WhatsApp pribadinya belum memberikan jawaban.(A-Red)