AyoMedan.com - Medan Ketua sementara DPRD Kota Medan Drs. Wong Chun Sen Tarigan M.Pd.B, terus memantau secara langsung kesehatan para bayi penderita Stunting yang di asuhnya sejak dua (2) tahun yang lalu.
Kegiatan itu terlihat ketika Wong Chun Sen kembali mendatangi para bayi penderita stunting tersebut di kediaman masing-masing, Rabu (16/10/2024) siang.
Bayi stunting pertama yang didatangi adalah Afia Indira Putri (5), di Jalan Pertiwi Gang Kesuma No.10, Medan Tembung. Dimana kondisi balita yatim piatu yang sejak lahir diasuh oleh neneknya ini dinilai lambat perkembangan kesehatannya.
Wong kembali mempertanyakan tentang kesehatan Afia kepada nenek yang telah mengasuhnya sejak kedua orang tuanya meninggal dunia.
“Dari ke empat anak balita penderita stunting yang diasuh, kondisi Afia Indira Putri sangat berbeda. Sebab, terdapat gangguan di saraf tulang belakang yang mengakibatkan dirinya sulit berdiri," ucap Wong.
Hal itu diperjelas oleh Sutarmi (68), nenek dari Afia yang menyebutkan walaupun tidak bisa berdiri, kondisi pertumbuhan cucunya tersebut sudah dapat dikatagorikan sehat.
"Sejak mendapatkan bantuan asupan gizi berupa susu khusus dan vitamin dari Pak Wong, fisik Afia sudah bisa dinyatakan sehat, dan dia telah dapat berbicara walaupun terbata. Dan untuk gangguan syaraf nya, kami akan mengurus surat rujukan agar Afia dapat dirawat secara intensif di rumah sakitilik Pemko Medan," ucapya.
Selanjutnya, dikediaman bayi stunting kedua, Tuk Maida Dalimunthe (4) warga Jalan Bersama Gg Sembada Bandar Selamat Kecamatan Medan Tembung, kedatangan Wong disambut teriakan opung Wong oleh Tuk Maida, seraya memanggil kedua orangtuanya dari dalam rumah.
Terlihat, Tuk Maida memegang tangan Wong dan menuntun masuk ke rumahnya. Kemudian anggota DPRD Kota Medan asal dapil 3 ini kembali memberikan susu dan vitamin yang langsung dipeluk oleh Tuk Maida Dalimunthe.
“Selaku orang tua Tuk Maida, saya ucapkan terimakasih pada pak Wong atas kebaikannya selama ini yang telah membantu kami dengan memberikan susu pediasure dan vitamin curcuma plus,” ujar Dawani Dalimunthe.
Masih dikediaman Dawani Dalimunthe, Ketua Gemabudhi Sumut ini juga menyampaikan, bahwa mulai bulan depan bantuan susu dan vitamin untuk Tuk Maida akan dialihkan ke bayi stunting yang lainnya.
"Sebab, menurut informasi dari Musni Arni Nasution, salah seorang staf yang bertugas di Puskesmas menyatakan bahwa kondisi kesehatan dan pertumbuhan Tuk Maida sudah normal. Sehingga bantuan gizi itu dapat di berikan kepada bayi stunting lain yang ada di wilayah Medan Tembung juga," terang Wong.
Sementara, di kediaman Adriel Delano Siagian (5 tahun), dimana kesehatan anak dari Anggiat Siagian dan Grece warga Jalan Gorilla Gg. Gagak Merah, Medan Perjuangan ini juga terlihat banyak mengalami perubahan.
Menurut pengakuan Anggiat Siagian, orangtua dari Adriel Delano Siagian kalau kondisi anaknya semakin sehat bahkan sudah dapat bermain dengan anak seusianya.
Kemudian Politisi Partai PDIP yang juga Ketua Permabudhi Sumut ini langsung ke kediaman bayi stunting terakhir yaitu Jehan Arisa Pakpahan (4), di Jalan Mustapa Gang VII Kelurahan PBD I, Kecamatan Medan Timur.
Sembari menyerahkan bantuan susu dan vitamin, Wong juga menanyakan perkembangan kesehatan putri kedua dari Siska Melfi Putri. Dihadapan Wong, Melfi mengaku kesehatan putri nya itu terus membaik usai disuplai susu dan vitamin yang selama ini diberikan.
“Alhamdulilah, kesehatan anak saya semakin membaik pak, dia sudah dapat telungkup. Jauh berbeda dari kondisi sebelumnya. Terimakasih pak Wong," ujar Siska.
Kepada rekan wartawan, Wong kembali menjelaskan akan tetap memberikan bantuan susu dan vitamin kepada para balita penderita stunting tersebut, sampai kondisi kesehatan anak anak ini pulih dan kesehatannya normal.
"Karena, salah satu instruksi langsung dari DPP PDIP itu ialah membantu pemerintah dalam menangani anak penderita stunting. Oleh karenanya, selaku petugas partai, dirinya dengan sungguh-sungguh menjalankan amanat tersebut," pungkasnya.
(A-Red)